Senin, Oktober 19, 2009

batuk

pusing, pening, batuk nihhh, masuk anginnnnn

Senin, Agustus 03, 2009

Tentang Tae Kwon Do Tentang PB TI
Taekwondo yang kita kenal sekarang , mempunyai sejarah yang sangat panjang seiring dengan perjalanan sejarah Bangsa Korea , dimana beladiri ini berasal. Sebutan Taekwondo sendiri baru dikenal sejak tahun 1954, merupakan modifikasi dan penyempurnaan dari berbagai beladiri tradisional Korea.Latar belakang sejarah perkembangan Taekwondo dpt dibagi dalam 4 kurun waktu, yaitu : Pada masa kuno, masa pertengahan , masa modern dan masa sekarang.
Pada Masa Kuno
Asal Mula TaekwondoPada dasarnya manusia mempunyai insting untuk selalu melindungi diri dan hidupnya, hal ini secara disengaja maupun tidak akan memacu aktivitas fisiknya sepanjang waktu. Manusia dalam tumbuh dan berkembang tidak dapat lepas dari kegiatan / gerakan fisiknya , tanpa menghiraukan waktu dan tempat. Pada masa kuno manusia tidak punya pikiran lain untuk mempertahankan dirinya kecuali dengan tangan kosong, hal ini secara alamiah mengembangkan teknik - teknik bertarung dengan tangan kosong. Pada saat kemampuan bertarung secara tangan kosong dikembangkan sebagai suatu cara untuk menyerang dan bertahan, digunakan pula untuk membangun kekuatan fisik seseorang, bahkan dijadikan pertunjukan dalam acara ritual. Manusia mempelajari teknik - teknik bertarung didapat dari pengalaman nya melawan musuh - musuhnya. Inilah yang diyakini menjadi dasar seni beladiri Taekwondo yang kita kenal sekarang, dimana pada masa lampau dikenal sebagai 'Subak" , "Taekkyon", " Takkyon" , maupun beberapa nama lainnya. Pada asal mula sejarah Semenanjung Korea , ada 3 suku bangsa / kerajaan yang mempertunjukan kontes seni beladiri pada acara ritualnya. Ketiga kerajaan ini saling bersaing satu sama lain, ketiganya adalah Koguryo, Paekje dan Silla, semuanya melatih para ksatria untuk dijadikan salah satu kekuatan negara, bahkan para ksatria yang tergabung dalam militer saat itu, menjadi warga negara yang mempunyai kedudukan yang sangat terpandang. Menurut catatan , kelompok ksatria muda yang terorganisir seperti " Hwarangdo" di Silla dan "Chouisonin " di Koguryo, semuanya menjadikan latihan seni beladiri sebagai salah satu subyek penting yang harus dipelajari. Sebuah buku tentang seni beladiri yang disebut " Muye Dobo Tongji " menyebutkan : " ( Taekwondo) Seni pertarungan tangan kosong adalah dasar dari seni beladiri , yang membangun kekuatan dengan melatih tangan dan kaki hingga menyatu dengan tubuh agar dapat bergerak bebas leluasa, sehingga dapat digunakan saat menghadapi situasi yang kritis, berarti ( Taekwondo ) dapat digunakan setiap saat ".
Koguryo's 'sonbae' dan TaekkyonKoguryo yang berdiri pada 57 tahun seblem masehi di semenanjung Korea bagian utara, membentuk kesatuan para ksatria tangguh yang disebut 'Sonbae', yang artinya laki - laki yang bersifat baik dan tak pernah takut dalam bertarung / perang . Dalam buku sejarah disebutkan bahwa saat Dinasti Chosun Kuno memerintah , tanggal 10 Maret setiap tahunnya pada hari raya Koguryo, masyarakat merayakan nya dengan acara - acara kontes tarian pedang, memanah, subak ( Taekkyon ) dan sebagainya. Kontes Subak ( Taekyon ) sebutan untuk Seni beladiri Taekwondo pada masa itu adalah salah satu kegiatan yang sangat populer. Penemuan beberapa lukisan dinding makam pada masa Koguryo, yang menggambarkan 2 orang yang saling bertarung dalam sikap Takkyon ( Taekwondo ), membuktikan bahwa seni beladiri yang sekarang kita kenal sebagai Taekwondo telah dipraktekan sejak 2000 tahun yang lalu di Semenanjung Korea.

Gambar di atas adalah lukisan dinding yang ditemukan pada langit - langit kuburan kerajaan Muyong - chong jaman dinasti Koguryo, yang menggambarkan 2 orang yang sedang mempraktekkan beladiri ( Taekwondo kuno )
Shilla's 'Hwarang" dan TaekkyonKerajaan Shilla berdiri pada tahun 57 sebelum masehi di tenggara semenanjung Korea, secara geografis tidak terancam dari luar, tetapi dengan berdirinya Kerajaan Pakje disisi barat dan awal serbuan dari Koguryo dari utara maka Kerjaan Shilla mempersenjatai diri dengan meningkatkan dengan kemampuan seni beladiri yang berkembang saat itu. " Hwarangdo" adalah tipe beladiri dari Shilla yang merupakan asimilasi dari sistem beladiri " Sonbae " dari Koguryo. Anggota - anggota Hwarang berlatih keras dengan semboyannya yang terkenal yaitu bakti kepada orang tua, setia pada negara & bangsa, pantang mundur dlm perang. Kim Yu Sin dan Kim Chun Chu adalah orang - orang yang memberikan sumbangan besar bagi penyatuan 3 kerajaan di Semennajung Korea. Dalam catatan peristiwa dari Chosun melukiskan kehidupan para Hwarang , sebutan bagi para ksatria yang mempelajari Hwarangdo, para hwarang diseleksi oleh kerajaan , dan setelahnya mereka hidup dan berkumpul dalam kelompok menurut yang mereka pelajari, seperti Subak ( bentuk dari Taekwondo kuno ), bermain pedang, berkuda dan bermain " Sirum" / gulat gaya Korea. Diwaktu damai, hwarang bekerja melayani masyarakat, membantu keadaan darurat dan membangun jalan & benteng, siap mengorbankan hidupnya saat berperang. Hwarang sangat dipengaruhi oleh disiplin agama Budha, dapat dilihat di Kyonju Museum sangat jelas ditunjukan bahwa seni beladiri ini dipraktekan di kuil - kuil, digambarkan dengan adegan laki - laki yang tampak kuat dalam sikap menyerang dan bertahan dengan tangan kosong. Sikap yang ditampilkan sangat menarik adalah sikap Kumgang Yoksa yang sama dengan sikap pada beladiri Taekwondo sekarang . Ini membuktikan bahwa pada masa kerajaan Shilla " Subak" dan "Taekkyon" tampak / muncul bersamaan , dan keduanya menandakan bahwa teknik - teknik tangan dan kaki tersebut dipakai dalam Taekwondo sekarang ini.

Gambar di atas adalah patung 2 ksatria yang sedang dalam pose / sikap beladiri Kumgang Yoksa, yang terdapat pada gua Sokkuram di Kyongju, yang berasal dari abad ke 7.
Taekkyon dari Koguryo ke ShillaSeni bela diri Taekkyon yang populer di Koguryo, ternyata tertulis juga di Shilla, dibuktikan dengan : i. "Hwarang " ( Sonrang ) di Shilla mempunyai arti kata yang sama dengan "Sonbae" di Koguryo jika ditinjau dari sudut etymology. ii. Keduanya memiliki sistem organisasi dan hirarki yang sama. iii. Menurut catatan sejarah, Sonbae di Koguryo digunakan dalam kompetisi Taekkyon saat perayaan nasional, hwarang di Shilla juga memainkan Taekkyon ( Subak,dokkyoni, atau taekkoni ) dalam perayaan seperti "palkwanhoe" dan "hankawi", hal ini menunjukkan perkembangan secara sistematis teknik beladiri kuno ke Taekkyon / Sonbae yang menjadi dasar seni beladiri di Korea sekitar 200 tahun sesudah masehi. Mulai abad ke 4 sesudah masehi seni beladiri ini makin memasyarakat dan berkembang melalui sekolah / perguruan seni beladiri dengan berbagai kelompok teknik tangan kosong dan kaki.
Masa PertengahanPada Dinasti Koryo ( 918 sampai 1392 Masehi ) yang mana penyatuan Semenanjung Korea setelah Shilla, Taekkyon berkembang sangat sistematis dan merupakan mata ujian penting untuk seleksi ketentaraan. Teknik Taekkyon tumbuh menjadi senjata yang efektif untuk membunuh. Pada permulaan Dinasti Koryo, kemampuan beladiri menjadi kualifikasi untuk merekrut personel ketentaraan sebab kerajaan membutuhkan kemampuan pertahanan yang kuat setelah penaklukan seluruh semenanjung Korea. Kemampuan dalam beladiri Taekkyon sangat menentukan pangkat seseorang dalam ketentaraan. Raja - raja pada dinasti Koryo sangat tertarik pada kontes Taekkyon yang disebut "Subakhui", yang populer juga dimasyarakat dan dijadikan ajang perekrutan tentara. Namun pada akhir pemerintahan Dinasti Koryo ketika penggunaan senjata api mulai dikenal , membuat dukungan terhadap kemajuan beladiri berkurang jauh.
Masa ModernPada masa modern Korea , saat Dinasti Chosun ( Yi ) pada tahun 1392 sampai 1910, Kerajaan Korea dan Jaman penjajahan Jepang sampai tahun 1945, Subakhui dan Taekkyon, sebutan Taekwondo pada saat itu mengalami kemunduran dan tidak mendapat dukungan dari pemerintah yang memodernisasi tentaranya dengan senjata api. Dinasti Yi yang didirikan dalam ideologi Konfusius , lebih mementingkan kegiatan kebudayaan daripada seni beladiri. Kemudian , saat raja Jungjo setelah invasi oleh Jepang pada tahun 1952, pemerintah kerajaan membangun kembali pertahanan yang kuat dengan memperkuat latihan ketentaraan dan praktek seni beladiri. Seputar periode ini, terbit sebuah buku tentang ilustrasi seni bela diri yang diber judul Muyedobo - Tonji, yang memuat gambar - gambar dan ilustrasi yang mirip / menyerupai bentuk / sikap ( Poomse ) dan Gerakan Dasar ( Basic Movement ) Taekwondo sekarang, namun tentunya hal ini tak dapat diperbandingkan begitu saja dengan Taekwondo saat ini yang telah dimodernisasi dengan penelitian yang berdasarkan ilmu pengetahuan modern ( Scientific Studies). Akan tetapi , saat penjajahan Jepang semua kesenian rakyat dilarang termasuk Taekkyon, untuk menekan rakyat Korea. Seni beladiri Taekkyon hanya diajarkan secara sembunyi oleh para master beladiri sampai masa kemerdekaan pada tahun 1945.
Masa SekarangSeiring dengan kemerdekaan Korea dari penjajahan Jepang, konsep baru tentang kebudayaan dan tradisi mulai bangkit. Banyak para ahli seni beladiri mendirikan sekolah / perguruan beladiri . Dengan meningkatnya populasi dan hubungan kerjasama yang baik antar perguruan beladiri, akhirnya diputuskan menyatukan berbagai nama seni beladiri mereka dengan sebutan : Tae Kwon Do, pada tahun 1954. Pada 16 September 1961 sempat berubah menjadi Taesoodo namun kembali menjadi Taekwondo dengan organisasi nasionalnya bernama Korea Taekwondo Association ( KTA ) pada tanggal 5 Agustus 1965, dan menjadi anggota Korean Sport Council. Pada era tahun 1965 sampai 1970 an , KTA banyak menyelenggarakan berbagai acara pertandingan dan demonstrasi untuk berbagai kalangan pada skala nasional. Taekwondo berkembang dan menyebar dipelbagai kalangan, hingga diakui sebagai disiplin / program resmi oleh Pertahanan Nasional Korea , menjadi olahraga wajib bagi tentara dan polisi. Tentara Korea yang berpartisipasi dalam perang Vietnam dibekali keahlian Taekwondo, pada saat itulah Taekwondo mendapatkan perhatian besar dari dunia. Nilai lebih ini menjadikan Taekwondo dinyatakan sebagai olahraga nasional Korea. Pada tahun 1972, Kukkiwon didirikan, sebagai markas besar Taekwondo, hal ini menjadi penting bagi pengembangan Taekwondo keseluruh dunia. Kejuaran dunia Taekwondo yang pertama diadakan pada tahun 1973 di Kuk Ki Won,Seoul ,Korea Selatan, sampai saat ini kejuaraan dunia rutin dilaksanakan setiap 2 tahun sekali. Disamping itu , untuk meningkatkan kualitas Instruktur Taekwondo diseluruh dunia, Kukkiwon membuka Taekwondo Academy, yang mulai tahun 1998 telah membuka Program pelatihannya bagi Instruktur Taekwondo dari seluruh dunia. Kuk Ki Won, sebagai markas besar Taekwondo Dunia, disinilah pusat penelitian dan pengembangan Taekwondo, Pelatihan para Instruktur , sekretariat promosi ujian tingkat internasional. Pada 28 Mei 1973, The World Taekwondo Federation ( WTF ) didirikan, dan sekarang telah mempunyai 156 negara anggota dan Taekwondo telah dipraktekan oleh lebih dari 50 juta orang diseluruh penjuru dunia, dan angka ini masih terus bertambah seiring perkembangan Taekwondo yang makin maju dan populer. Taekwondo telah dipertandingkan diberbagai pertandingan multi even diseluruh dunia , dan Taekwondo telah dipertandingkan sebagai ekshibisi pada Olympic Games 1988 Seoul dan telah dipertandingkan sebagai cabang olahraga resmi di Olympic Games 2000, Sydney.
back to the top home
Copyright TAEKWONDO - INDONESIA, 2003. Maintained by Citraweb

Jumat, Juli 03, 2009

apa itu Hacker

Banyak orang yang sering mendengar tentang kata Hacker bahkan orang yang tidak pernah memegang komputer sekalipun...Di Indonesia sendiri umumnya kata Hacker kebanyakan di mengerti sebagai seorang Ahli Komputer yang mampu melakukan tindakan-tindakan pembobolan suatu situs, mencuri credit card,..dan sejenisnya..alias Hacker adalah identik dengan kriminal..apa benar demikian...?
Asal pertama kata "Hacker" sendiri berawal dari sekitar tahun 60-an di Las Vegas di adakan sebuah permainan (Game) yang menggunakan system jaringan komputer (networking) dimana cara permainan itu satu sama lain berusaha untuk masuk ke system komputer lawan (pemain lainya) dan melumpuhkannya. dari sinilah kemudian orang-orang menamakan sekelompok anak-anak muda yang mengikuti permainanan ini sebagai "Hackers" yaitu sekelompok anak-anak muda yang mampu menjebol dan melumpuhkan system komputer orang.Pada pekembangan selanjutnya kelompok Mahasiswa Tech Model Railroad Club di Laboratorium Kecerdasan Artifisial Massachusetts Institute of Technology (MIT).Mereka merupakan salah satu perintis perkembangan teknologi komputer dan mereka beroperasi dengan sejumlah komputer mainframe. Kata hacker pertama kali muncul dengan arti positif untuk menyebut seorang anggota yang memiliki keahlian dalam bidang komputer dan mampu membuat program komputer yang lebih baik dari yang telah dirancang bersama. Kemudian pada tahun 1983, analogi hacker semakin berkembang untuk menyebut seseorang yang memiliki obsesi untuk memahami dan menguasai sistem komputer. Pasalnya, pada tahun tersebut untuk pertama kalinya FBI menangkap kelompok kriminal komputer The 414s yang berbasis di Milwaukee AS. 414 merupakan kode area lokal mereka. Kelompok yang kemudian disebut hacker tersebut dinyatakan bersalah atas pembobolan 60 buah komputer, dari komputer milik Pusat Kanker Memorial Sloan-Kettering hingga komputer milik Laboratorium Nasional Los Alamos. Salah seorang dari antara pelaku tersebut mendapatkan kekebalan karena testimonialnya, sedangkan 5 pelaku lainnya mendapatkan hukuman masa percobaan.Kemudian pada perkembangan selanjutnya muncul kelompok lain yang menyebut-nyebut diri hacker, padahal bukan. Mereka ini (terutama para pria dewasa) yang mendapat kepuasan lewat membobol komputer dan mengakali telepon (phreaking). Hacker sejati menyebut orang-orang ini ‘cracker’ dan tidak suka bergaul dengan mereka. Hacker sejati memandang cracker sebagai orang malas, tidak bertanggung jawab, dan tidak terlalu cerdas. Hacker sejati tidak setuju jika dikatakan bahwa dengan menerobos keamanan seseorang telah menjadi hacker.Para hacker mengadakan pertemuan setiap setahun sekali yaitu diadakan setiap pertengahan bulan Juli di Las Vegas. Ajang pertemuan hacker terbesar di dunia tersebut dinamakan Def Con. Acara Def Con tersebut lebih kepada ajang pertukaran informasi dan teknologi yang berkaitan dengan aktivitas hacking.Demikian simple definisi dan asal-usul “Hacker“, yang pernah saya telusuri.tapi di zaman sekarang hacker diidentikkan dengan seseorang Komputer Maniac dan melakukan upaya-upaya penerobosan suatu sistem komputer tanpa otorisasi yang sah dengan tujuan untuk mengambil atau mencuri sesuatu dan identik dengan kriminal.Para Hacker sejati sebetulnya memiliki kode etik yang pada awalnya diformulasikan dalam buku karya Steven Levy berjudul Hackers: Heroes of The Computer Revolution, pada tahun 1984.Kode etik hacker tersebut, yang kerap dianut pula oleh para cracker, adalah :1. Akses ke sebuah sistem komputer, dan apapun saja dapat mengajarkan mengenai bagaimana dunia bekerja, haruslah tidak terbatas sama sekali2. Segala informasi haruslah gratis3. Jangan percaya pada otoritas, promosikanlah desentralisasi4. Hacker haruslah dinilai dari sudut pandang aktifitas hackingnya, bukan berdasarkan standar organisasi formal atau kriteria yang tidak relevan seperti derajat, usia, suku maupun posisi5. Seseorang dapat menciptakan karya seni dan keindahan di komputer6. Komputer dapat mengubah kehidupan seseorang menjadi lebih baik.Semoga Bermanfaat.

Kamis, Juni 25, 2009

hai, pa kabar smua dah pada baca blog ku belom nich

Selasa, Juni 09, 2009

Menjadi Diri Sendiri...



Written by Fanya Ardianto
Tuesday, 18 April 2006
Konon, yang namanya rumput tetangga itu selalu lebih hijau dibandingkan rumput di halaman sendiri. Itu artinya orang lain sepertinya selalu lebih baik dari diri kita sendiri. Tapi apa iya sih begitu? Boleh jadi, perasaan tersebut lahir akibat salah satu kebiasaan manusia yang tidak pernah bosan membandingkan dirinya dengan orang lain.
Terlebih pemaparan Laurie Ashner dan Mitch Meyerson dalam bukunya When is Enough, Enough? menegaskan bahwa manusia itu adalah sosok yang dibesarkan untuk membandingkan, bersaing, serta meraih kemenangan. Sayangnya, dalam diri dan benak manusia selaku pembanding kerap muncul rasa tidak puas yang berlebihan. Sikap seperti ini tentunya tidak bisa dibiarkan begitu saja. Karena dikhawatirkan justru akan menjadi pemicu kegagalan. Oleh karena itu, selain mencoba kembali mengingat-ingat sejarah hidup diri kita sendiri selaku manusia, pun ada baiknya bila kita melakukan perenungan seperti berikut ini:
1. Kembali mengakrabi diri sendiri
Kepribadian Anda, apa pun wujudnya, jauh lebih menarik bahkan lebih penting daripada kepribadian mana pun milik orang lain yang akan Anda tiru. Benar kok. Karenanya, seseorang itu hanya perlu memperbaiki kualitas dirinya sendiri tanpa perlu menjadi orang lain. Lagipula, memusatkan perhatian serta berupaya menyamai apa yang dimiliki dan dicapai orang lain itu hanya memaksakan diri Anda menjadi imitator, saja lho.

2. Jadikan orang kepercayaan sebagai cermin
Bercermin adalah satu proses penting dalam diri seseorang yang tengah berupaya memahami siapa dirinya sebenarnya. Karenanya, jangan segan-segan bertanya tentang diri Anda kepada seseorang yang Anda percaya.

3. Yakinlah dengan intuisi Anda
Dalam diri seseorang seringkali muncul suara-suara misterius yang disebut dengan intuisi. Jangan salah, suara-suara tersebut boleh jadi justru erat hubungannya dengan kebenaran hakiki yang dimiliki oleh mereka yang mengalaminya. Kemunculan suara-suara tersebut bukan tidak mungkin sebagai pertanda atau isyarat. Karenanya, cobalah untuk percaya akan hadirnya intuisi dalam diri Anda.

4. Ketahui apa yang membuat Anda merasa iri
Jangan biarkan sikap iri menguasai Anda. Sikap iri merupakan emosi pasif yang justru akan menguras energi dan keberanian Anda habis-habisan. Mungkin saja Anda memang dihantui dengan segala pikiran tentang kegagalan, tapi bukan lantas semangat Anda menciut, dong. Cobalah untuk menghidupkan kembali impian-impian Anda yang belum terwujud. Rasanya ... nikmat sekali. Bahkan akan lebih nikmat dan memuaskan jika impian tersebut segera terwujud.

5. Berhenti mengisolasi diri
Isolasi sebetulnya bukanlah tameng yang baik dalam melindungi diri. Karenanya, bukalah mata Anda lebar-lebar serta perkukuh jaringan. Dengan begitu, Anda bisa bertemu banyak orang yang ternyata memiliki hal-hal yang ingin Anda miliki serta ketahui. Positifnya, siapa tahu Anda jadi mengetahui kalau keberhasilan yang didapat seseorang itu sebenarnya karena perbuatan curang atau kolusi misalnya. Nah, sekarang kembali ke diri Anda, irikah dengan keberhasilan macam itu? Tentu tidak bukan? So, jangan paksa diri Anda menjadi orang lain alias pede aja lagi menjadi diri sendiri.

Sabtu, Mei 23, 2009

Cara Memposting Tulisan di Blogger

Setelah memiliki sebuah blog, tentu kita ingin segera menulis sesuatu untuk blog kita bukan? Berikut kita akan membicarakan tata cara menerbitkan (memposting) tulisan di Blogger


Login ke Blogger dengan memasukkan alamat email dan password Gmail


pilih tombol Entri baru

Disini kita bisa mulai menuliskan artikel atau tulisan kita, tapi sebelum itu ada baiknya kita bahas kegunaan masing-masing toolbar:

1. Kolom untuk menuliskan Judul tulisan yang akan kita terbitkan
2. Tombol untuk merubah merubah jenis huruf yang kita inginkan
3. Tombol untuk mengatur ukuran huruf
4. Tombol untuk menebalkan huruf
5. Tombol untuk membuat huruf menjadi miring
6. Tombol untuk mengatur warna huruf
7. Tombol untuk membuat tautan
8. Tombol untuk membuat tulisan kita rata ke kiri
9. Tombol untuk membuat tulisan kita ada di tengah
10. Tombol untuk membuat tulisan rata ke kanan
11. Tombol untuk membuat tulisan rata kanan-kiri
12. Tombol untuk membuat sub bahasan oleh angka
13. Tombol untuk membuat sub bahasan oleh bullet
14. Tombol untuk membuat "kutipan"
15. Tombol untuk mengecek ejaan
16. Tombol untuk mengunggah (upload) gambar
17. Tombol untuk menambah video
18. Tombol untuk menghapus format dari bidang lain
19. Kolom untuk menuliskan Label (kategori)
20. Tombol untuk memasukkan tanggal dan jam posting (kalo kita ingin langsung menerbitkan tulisan saat ini juga, tidak perlu menekan tombol ini)
21. Tombol Pratinjau untuk meninjau hasil tulisan kita sebelum diterbitkan
22. Tombol untuk menentukan apakah kita akan menerbitkan tulisan atau menyimpannya sebagai konsep

jika anda memilih untuk menerbitkan tulisan Anda, maka pilih tombol Terbitkan Entri anda bisa melihat hasil tulisan anda di jendela baru, mengedit tulisan atau membuat tulisan baru.